INFOTEMANGGUNG.COM - Belum banyak masyarakat luas yang tahu tentang keberadaan Goa Nguwik di Purworejo ini yang memiliki keindahan bebatuan alami yang eksotis.
Padahal, Goa Nguwik di Purworejo telah dibuka untuk umum sejak tahun 2015 sebagai salah satu tempat wisata alam yang wajib dikunjungi wisatawan pecinta alam.
Selain itu, Goa Nguwik di Purworejo ini memiliki keunikan dibandingkan goa-goa di tempat lain, yaitu pernah ditemukannya fosil binatang, air terjun, dan ada danau sedalam 17 meter di dalam goa.
Untuk bisa mengunjungi destinasi wisata ini, wisatawan pecinta alam bisa langsung menuju Padukuhan Kateban, Desa Donorejo, Kecamatan Kaligesing, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah.
Lokasi Goa Nguwik yang berada di Purworejo ini juga tidak jauh dari Goa Sikantong yang masih sama-sama berada di Desa Donorejo. Goa Nguwik dan Goa Sikantong hanya berjarak sekitar 2 kilometer.
Untuk bisa memasuki ke dalam Goa Nguwik, wisatawan perlu didampingi oleh pengawas ataupun penjaga agar bisa mengetahui rute ataupun lintasan yang akan dilalui.
Pasalnya, di dalam goa ini wisatawan tidak hanya harus menjelajahi goa dengan cara berjalan, tetapi harus siap-siap untuk terkadang mengendap, membungkuk, hingga tengkurap untuk bisa melewati lorong-lorong goa yang sempit.
Apalagi, di goa yang memiliki panjang sekitar 220 meter ini sebagian lintasan atau rutenya masih belum ada penerangan, sehingga wisatawan akan menemukan ruangan yang gelap gulita.
Baca Juga: Menantang! 3 Goa di Purworejo Ini Bikin Terkesima, Cocok untuk Para Petualang Sejati
Daya Tarik
Kendati demikian, ketika bisa melewatinya, kendala tersebut nantinya akan terbayar dengan keindahan yang ada di dalam goa. Pemandangan berupa batu-batu stalagmit dan stalaktit yang membentuk ornamen-ornamen alami, sehingga menjadi penghias goa.
Selain itu, wisatawan dan pecinta alam bisa juga mendengar dengan jelas suara kepakan sayap kelelawar yang terbang ataupun mendengar suara tetesan air yang jatuh ke batu.
Bahkan, di dalam goa juga terdapat air terjun dan danau sedalam 17 meter yang digunakan oleh warga sekitar sebagai sumber air bersih.
Sayangnya, untuk bisa mengambil gambar dari dalam goa ini agak sulit. Selain terkendala kontur goa yang dipenuhi batu dan basah, juga karena keadaan di dalam goa yang agak sempit.
Namun begitu, di beberapa bagian goa, masih bisa untuk berfoto dengan memperhatikan kondisi lokasi, pencahayaan, dan ada tidaknya tetesan air yang jatuh ke batu.
Keunikan lainnya dari Goa Nguwik ini adalah pernah ditemukannya fosil-fosil binatang yang berusia sekitar 900 ribu tahun lalu. Ada tiga fosil binatang yang ditemukan dan dievakuasi dari dalam goa.
Tim Purbakala dari Sangiran yang mengevakuasi fosil tersebut sekaligus menelitinya. Hasil dari penelitiannya itu dinyatakan bahwa fosil-fosil binatang tersebut diidentifikasi sebagai binatang kuda nil, badak, dan rusa.
Itulah keseruan yang akan didapat oleh wisatawan ataupun para pecinta alam yang ingin menyusuri Goa Nguwik di Purworejo dengan kondisi yang masih asli dan alami.***