Network
INFOTEMANGGUNG.COM - Motor Yamaha tipe NMAX memakai sistem pendingin radiator. Menurut Penasehat Teknis Senior Yamaha Indonesia proses mengganti cairan radiator sebaiknya yang dilakukan setiap kelipatan dua belas ribu kilometer atau bisa juga sekali setiap tahunnya.
Karena radiator ini memerlukan cairan khusus, maka perlu dipahami tanda air radiator NMax habis.
Posisi ketinggian air radiator memang perlu dipantau. Selain memantau ketinggian radiator, cek juga tanda berikut ini:
1. Overheat pada Mesin
Yang pertama, tanda air radiator NMax habis bisa diketahui bila mesin motor mengalami panas yang lebih alias overheat. Kegunaan radiator ialah mendinginkan mesin ini.
Baca Juga: Inilah Fungsi Remap ECU Motor dan Kekurangannya yang Perlu Diketahui
Bisa dipahami bila radiator habis, mesin akan menjadi panas. Jadi, apabila mesin terasa panas, segera periksa keadaan air radiator dan lakukan penanganan dengan cepat.
2. Bahan Bakar Terasa Boros
Sebagai kelanjutan suhu mesin yang sangat panas pemakaian bahan bakar motor NMax jadi lebih boros dari biasanya saat suhu dalam keadaan normal.
Jadi bila bahan bakar motor NMax tiba-tiba habis sebelum waktu normalnya, pantau air radiator. Jangan-jangan air radiator memang telah habis.
3. Motor NMAx Mogok Tanpa Sebab Jelas
Jika mesin motor terus menerus terasa sangat panas, hal ini memungkinkan akibat-akibat tambahan seperti rusaknya rusak komponen Motor Nmax yang lain.
