Network
INFOTEMANGGUNG.COM - Dalam masa pandemi ini, banyak mobil yang hanya mangkrak di garasi dalam waktu yang tidak sebentar. Dalam kondisi tersebut bisa mengakibatkan keadaan aki akan melemah.
Bila sudah begitu, maka solusi untuk mengatasinya dengan cara mengecas aki. Nah untuk saat ini sedang ramai diperbincangkan cara membuat charger aki mobil sendiri.
Dengan membuat charger aki sendiri yang cukup sederhana, tentu biaya yang dibutuhkan tidak terlalu banyak dan cara membuatnya juga cukup mudah.
Baca Juga: Tahapan Cara Memperbaiki Pompa Bensin Mobil Carry Seperti Baru
Asalkan alat dan bahan yang akan digunakan dalam perakitan sudah disiapkan semuanya. Dan juga sudah tersedia rangkaian dari sistem pengisian daya itu sendiri tidak sulit untuk dibuat.
Bahan dan Alat yang Harus Disiapkan
Sebelum menuju ke cara membuat charger aki mobil, ada baiknya menyiapkan barang perlengkapan yang bisa didapatkan di toko-toko elektronik.
Baca Juga: Trik Ambil Kunci Mobil Tertinggal di Dalam Mobil Dengan Mudah
Namun pastikan saat membeli harus memperhatikan spesifikasi dari bahan dan alat yang akan digunakan. Berikut perlengkapan yang dibutuhkan, diantaranya:
- Trafo. Bahan ini merupakan komponen utama dalam pembuatan charger aki. Trafo ini berfungsi untuk menurunkan tegangan arus listrik PLN, agar aman saat melakukan pengisian daya aki. Pilihlah trafo jenis Center Tap (CT) pada saat pembelian komponen ini.
- Dioda. Komponen ini bertugas menghasilkan arus searah (DC) dari perubahan arus bolak balik (AC). Arus DC inilah nantinya yang akan mengalir ke dalam aki. Untuk pembuatan charger aki ini bisa menggunakan dioda kotak atau yang sering dikenal dengan nama dioda kiprok.
- Ampere Meter. Alat yang satu ini digunakan untuk mengukur besar arus listrik yang dialirkan oleh charger aki yang telah dibuat. Jadi dengan amperemeter ini, maka bisa memperhatikan kinerja dari charger yang dibuat apakah sudah sesuai.
- Lampu LED dan resistor. Fungsi dari lampu LED yaitu sebagai tanda untuk mengetahui kalau rangkaian charger yang telah dirakit dapat bekerja dengan benar. Bila lampu LED menyala, itu tandanya ada aliran listri yang mengalir dalam rangkaian. Tetapi bila mati, berarti ada yang salah dengan rangkaian tersebut.
- Capit Buaya dan kabel. Komponen ini digunakan untuk mengalirkan arus listrik dari charger ke aki mobil. Untuk capit, tersedia warna hitam (positif) dan merah (negatif)
- Solder dan Timah. Alat ini berfungsi untuk menyambungkan antar komponen pada saat perakitan charger aki mobil. Timah digunakan untuk menempel komponen sedangkan solder berguna untuk melelehkan timah pada kaki-kaki komponen.
Perlu diperhatikan, untuk spesifikasi bahan dan alat sesuaikan dengan kebutuhan yang akan digunakan.
