Network
INFOTEMANGGUNG.COM - Tabayyun adalah perilaku mengecek, mengkritisi, dan mengklarifikasi informasi yang diterima. Arus informasi yang deras memudahkan masyarakat untuk mengakses pelbagai info di media massa. Adapun info yang beredar tidak semua bisa dipertanggungjawabkan validitasnya.
Istilah tabayyun bisa dimaknai sebagai sikap jeli dan berhati-hati dalam menghadapi sebuah berita. Makna lainnya adalah bertabayyun adalah kita menjadi teliti dan mau berusaha dalam mencari kejelasan tentang sesuatu sampai jelas dan benar sesuai dengan keadaan sesungguhnya.
Tentu saja kita tidak mau kan, termakan sebuah isu yang tidak benar dan membuat kita memiliki sikap atau tindakan yang merugikan?
Baca Juga: 100+ Nama Bayi Perempuan Islami, Indah dan Mengandung Do'a
Allah Subhanahu wa Ta'ala dalam Al-Quran mengingatkan kita tentang pentingnya tabayyun dalam firman-Nya di Surah Al-Hujurat(49:6).
Berikut Surah Al-Hujurat ayat 6, beserta lafadz arab, latin dan terjemahnya :
يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوٓا۟ إِن جَآءَكُمْ فَاسِقٌۢ بِنَبَإٍ فَتَبَيَّنُوٓا۟ أَن تُصِيبُوا۟ قَوْمًۢا بِجَهَٰلَةٍ فَتُصْبِحُوا۟ عَلَىٰ مَا فَعَلْتُمْ نَٰدِمِينَ
Yā ayyuhallażīna āmanū in jā`akum fāsiqum binaba`in fa tabayyanū an tuṣībụ qaumam bijahālatin fa tuṣbiḥụ 'alā mā fa'altum nādimīn
Potongan ayat tersebut memiliki arti, "Hai orang-orang yang beriman, jika datang kepadamu orang fasik membawa suatu berita, maka periksalah dengan teliti Supaya kamu tidak menimpakan suatu musibah kepada suatu kaum tanpa mengetahui keadaannya yang menyebabkan kamu menyesal atas perbuatanmu itu.
Dalam konteksnya, ayat ini menekankan pentingnya tabayyun (pengecekan) sebelum membuat penilaian atau tindakan terhadap informasi yang kita terima. Selanjutnya ayat ini mengajarkan kita untuk tidak tergesa-gesa menanggapi berita yang datang, tetapi untuk melakukan penelitian dan verifikasi yang teliti untuk memahami kebenaran dan konteks informasi tersebut. Dengan melakukan hal ini, kita dapat menghindari kesalahan, fitnah, dan penyebaran informasi yang salah atau menyesatkan.
Dalam kehidupan sosial, acap kali kita dengan cepat menyimpulkan sesuatu atau menyebarkan info tanpa melakukan pengecekan dengan teliti. Misalnya, ketika mendengar desas-desus gosip seorang teman sebaiknya kita memeriksa kebenarannya dengan bertabayyun dengan pihak-pihak yang bersangkutan sebelum mempercayai dan menyebarkan kepada orang lain.
Manfaat tabayyun sendiri, diharapkan kita dapat menghindari konflik dengan orang lain dan melibatkan kita sebagai penyebar berita yang tidak benar. Selanjutnya dengan bertabayyun kita bisa menjadi bagian masyarakat yang bertanggung jawab, bertoleransi dan bijaksana.
Dengan mengutamakan tabayyun di pelbagai lini kehidupan kita, secara tidak langsung kita sudah menjaga keharmonisan hidup bermasyarakat dan membentengi diri dari berita hoax di sekitar kita. Yuk, jadikan lingkungan kita kondusif dan positif dengan bertabayyun!***
