INFOTEMANGGUNG.COM - Kebiasaan wudhu yang seperti ini ternyata membuat sholat menjadi tidak sah. Ustadz Adi Hidayat menjelaskan apabila masih sering berwudhu dengan cara ini dapat menyebabkan sholat tidak sah dan tidak akan diterima.
Wudhu merupakan salah syarat sahnya sholat. Oleh sebab itu wudhu harus dilakukan dengan benar.
Lantas kebiasaan wudhu seperti apa yang dimaksud Ustadz Adi Hidayat dapat membuat wudhu tidak sah?
Baca Juga: Rezeki Mengalir dengan Amalkan 3 Hal Ini Kata Syekh Ali Jaber, Nomor 2 Sangat Tak Terduga!
Disampaikan oleh Ustadz Adi Hidayat dalam kanal Youtube Audio Dakwah bahwa ada banyak orang yang masih keliru dalam mengerjakan wudhu.
Hal ini menurut Ustadz Adi Hidayat bukan karena tidak mengetahui urutan dalam berwudhu melainkan karena salah dalam mempraktekannya.
Dalam tausiahnya Ustadz Adi Hidayat menjelaskan bahwa sebenarnya gerakan wudhu itu hanya ada 4 yang wajib sedangkan lainnya adalah sunnah.
Apabila yang wajib tidak dikerjakan dengan benar maka wudhunya menjadi tidak sah.
Baca Juga: Contoh Khutbah Bulan Muharram 1444 Hijriah Tentang Amalan yang Dianjurkan
Kemudian beliau menjelaskan mengenai tata cara wudhu yang benar. Berikut ini adalah tata cara melakukan wudhu yang sempurna agar wudhunya menjadi sah.
1. Membasuh seluruh wajah
Membasuh wajah ini merupakan salah satu rukun wudhu yang wajib dikerjakan. Namun banyak yang mengerjakannya dengan salah.
Ustadz Adi Hidayat menjelaskan cara yang tepat untuk melakukan membasuh wajah yaitu dengan mengambil air dengan telapak tangan. Kemudian tumpahkan air ke wajah baru diusap.
Dengan demikian yang dimaksud membasuh bukan hanya membasahi tangan lalu mengusapkannya ke wajah. Jika masih melakukannya seperti ini maka wudhunya tidak sah.
Baca Juga: Jangan Gunakan 3 Pakaian Ini saat Salat, Haram Hukumnya Meski Menutup Aurat Kata Ustadz Adi Hidayat
2. Membasuh tangan
Bagian yang satu ini sering kali salah dipraktikkan. Terutama ketika berwudhu menggunakan air dari pancuran atau keran. Cara membasuh tangan yang benar adalah dengan menumpahkan air dari telapak tangan ke siku.
Namun banyak yang melakukannya dengan mengalirkan air dari siku ke tangan. Apabila masih melakukannya seperti ini maka wudhunya tidak sah.
“Jadi bukan siku diteruskan ke bawah, yang tepat itu ambil airnya kemudian basuh dari sini sampai ke sikunya,” kata Ustadz Adi Hidayat.
3. Mengusap kepala
Rukun yang berikutnya adalah mengusap kepala. Cara melakukannya cukup dengan membasahi tangan dengan air kemudian diusapkan ke kepala.
Ustadz Adi Hidayat menjelaskan mengenai bagian kepala yang diusap. Terdapat 3 pendapat mengenai hal tersebut dan semuanya benar sehingga boleh digunakan yang mana saja:
- Seluruh bagian kepala.
- Sebagian kepala sampai ubun-ubun.
- Bagian kepala mana saja.
4. Membasuh kaki
Terakhir adalah membasuh kaki. Bagian yang dibasuh adalah kaki sampai pada bagian mata kaki.
Itu tadi adalah tata cara wudhu yang benar. Apabila masih melakukan kebiasaan wudhu yang salah maka bisa menyebabkan wudhunya menjadi tidak sah. ***