Kisah Marcion dari Sinope Sebagai Awal Mula Istilah Aliran Antichist

- 29 Oktober 2023, 18:19 WIB
Aliran Antichist
Aliran Antichist /pixabay.com/chiemseherin/

Menurut Marcion ada sebuah ketidaksinambungan secara umum radikal antara roh dan tubuh, hukum dan injil, Allah Israel dan Tuhan Yesus, serta perjanjian lama dan perjanjian baru.

Dalam ajarannya, dia menyingkirkan perjanjian lama di dalam alkitab. Tidak hanya itu beberapa bagian yang ada di dalam perjanjian baru juga disingkirkan. Itu adalah beberapa nats yang tidak sesuai dengan teorinya.

Penentangan Terhadap Marcion

Karena ajaran dari Marcion dianggap sangat tidak sesuai dengan ajaran Yesus, maka beberapa pendeta atau pastor gereja seperti Justin Martyr, Irenaeus, dan Tertullian mencela Marcion dan menganggapnya sebagai antichrist atau heretic.

Bahkan dia dikeluarkan sebagai anggota geraja Roma sekitar tahun 144.

Meskipun gagal karena telah meyakinkan semua umat kristen tentang doktrinnya yang paling benar, dia mempunyai sejumlah pengikut.

Tapi dia tidak menyerah begitu saja. Dia menantang beberapa tantangan yang cukup serius. Bahkan beberapa Teolog besar seperti Justin Martyr juga berjuang keras menanggapi tantangan itu.

Justin Martyr adalah pembela ajaran kristen dimana dia setuju bahwa dalam perjanjian lama dan baru merupakan bagian dari alkitab. Dia secara keras menolak dualisme dari Marcion.

Menurut Justin Martyr, perjanjian lama adalah masa dimana semua orang menantikan seorang Mesias, yaitu Yesus. Perjanjian baru adalah masa dimana Yesus Kristus sebagai penghubung antara kedua perjanjian.

Semua perjanjian itu sangat bernilai, supaya bisa memahami karya Allah secara utuh. Walau perjanjian lama masih memiliki pemahaman lebih rendah, bila dilihat dari sudut pandang progressive revelation.

Marcion menunjukan alkitab yang dia persingkat masih menyajikan Kristus yang menggenapi hukum Taurat dan berita para nabi terdahulu.

Halaman:

Editor: Siti Juniafi Maulidiyah

Sumber: Scrib.com @Bizitzanarin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah