Isi 95 Tesis Marthin Luther, Seorang Teolog yang Mempelopori Kristen Protestant

30 Oktober 2023, 18:58 WIB
95 tesis /pixabay.com/publicco/

INFOTEMANGGUNG.COM – Era reformasi adalah era yang mempunyai pengaruh besar dalam teologi kristen. Salah satunya yaitu lahirnya sebuah aliran baru yang dipelopori oleh Martin Luther.

 Baca Juga: Siapakah Pester John itu? Apakah Sosok itu Nyata atau Mitologi?

Martin Luther dan Protestant

Martin Luther dikenal sebagai orang yang telah menciptakan pemahaman teologi baru tentang kristen, yaitu Protestant.

Meskipun Martin Luther bukan satu-satunya orang yang memiliki peran besar terhadap lahirnya pemahaman baru tentang ajaran kristen.

Segala protes tentang gereja oleh Martin Luther dituangkan dalam 95 tesis. Sebenarnya Martin Luther tidak menolak keseluruhan ajaran kristen. Dia hanya melakukan protes terhadap keuskupan katolik.

Martin Luther mengakui semua yang ada di daalam alkitab. Baginya semua kesatuan alkitab terletak pada Allah yang telah menyatakan diri-Nya di dalam diri Kristus.

Inilah beberapa isi dari 95 tesis yang ditulis oleh Martin Luther :

1. Ketika Yesus menyuruh untuk bertobat, itu artinya seorang yang percaya sepanjang hidupnya harus penuh dengan pertobatan.

2. Hanya Tuhan yang bisa memberikan sakramen, bukan Pastor.

3. Pertobatan batin yang sesungguhnya harus disertai dengan perubahan hidup yang lebih positif di dalam keseharian.

4. Dosa akan selalu dikenang, bahkan sampai memasuki surga sekalipun.

5. Paus harus bertindak sesuai dengan hukum pengampunan dosa.

6. Hanya Tuhan yang bisa memaafkan. Sedangkan Paus hanya bisa menyakinkan jemaat bahwa Tuhan akan mengampuninya.

7. Seorang pendosa juga harus merendah di depan seorang pastor sebelum Tuhan bisa memaafkannya.

8. Sebuah pengakuan dosa hanya bisa dilakukan saat hidup, bukan saat kematian

9. Bagaimanapun juga, Roh Kudus akan mempunyai pengecualian ketika memang harus begitu.

10. Pastor tidak seharusnya tidak memperlakukan orang yang sekarat dengan api penyucian.

11. Gereja melalui hukum akhir gereja dimana tempat memproduksi benih yang ditanam.

12. Seiring waktu, hukuman akhir gereja yang dikenakan sebelum terbebas dari dosa untuk menunjukkan pertobatan sesungguhnya.

13. Ketika manusia meninggal, dosanya kepada gereja akan dihapuskan dan semua dosa itu akan terbebas dari hukuman.

14. Saat manusia sekarat, mereka mungkin memiliki pikiran baik dan buruk untuk melawan gereja dan mereka akan ketakutan. Ketakutan itu adalah hukuman yang lebih dari cukup.

15. Katakutan merupakan hal terburuk yang bisa membersihkan jiwa.

16. Api penyucian adalah neraka. Surga adalah jaminan.

17. Jiwa yang ada di dalam api penyucian butuh untuk menemukan kasih yang lebih besar daridapa dosanya.

18. Jiwa orang pendosa tidak harus selalu menjadi seorang pendosa, itu bisa dibersihkan.

19. Tidak ada bukti bahwa manusia terbebas dari dosa.

20. Bahkan saat Paus menawarkan pengampunan, itu bukan berarti dosa akan terampuni sepenuhnya.

 Baca Juga: Hubungan Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru Menurut Augustinus, Teolog dari Hippo

Itulah beberapa penggalan isi dari 95 tesis dari Martin Luther. ***

 

Editor: Siti Juniafi Maulidiyah

Sumber: scribd.com

Tags

Terkini

Terpopuler