Bocah Bangladesh Main Petak Umpet di Kontainer, Terbawa Sampai Malaysia

26 Januari 2023, 21:23 WIB
Fahim, bocah asal Bangladesh yang terbawa ke Malaysia karena terkunci di kontainer /instagram @quepasa_oficial/


INFOTEMANGGUNG.COM - Permainan petak umpet merupakan permainan yang sangat populer di kalangan anak-anak, permainan ini relatif mudah dan sederhana karena tidak memerlukan biaya ataupun perlengkapan untuk memainkannya. Namun permainan ini juga memiliki risiko apalagi jika dimainkan tanpa pengawasan orang tua.

Seperti kejadian yang dialami oleh seorang bocah asal Chitagongg, Bangladesh yang tidak sengaja terbawa sampai Malaysia saat bersembunyi di dalam kontainer. Maksud hati ingin bersembunyi di tempat rahasia, tak disangka malah terbawa ke negara lain.

Bocah berusia 15 tahun itu disebutkan sedang bermain petak umpet pada tanggal 11 Januari 2023 bersama teman-temannya, ia kemudian bersembunyi di dalam kontainer.

Saat bersembunyi ia terkunci di dalam kontainer sampai enam hari kemudian tepatnya 17 Januari 2023 ia ditemukan dalam keadaan selamat di pelabuhan Malaysia.

Baca Juga: Lirik Lagu Rasa Sayange asal Maluku yang Pernah Diklaim Malaysia

Dikutip dari laman situs indiatimes.com, para pekerja di pelabuhan Klang Malaysia yang sedang bongkar muat kontainer kapal dari Bangladesh terkejut saat melihat ada bocah laki-laki keluar dari salah satu kontainer dalam keadaan kurus dan lemas.

Saat pekerja mencoba mencari informasi darinya, bocah itu diketahui bernama Fahim namun karena ia tidak memahami bahasa setempat para pekerja pun kesulitan untuk berkomunikasi lebih lanjut dengannya.

Para pekerja pun segera menghubungi polisi setempat karena menduga Fahim adalah korban dari perdagangan manusia. Setelah ditelusuri, bocah itu bukan korban perdagangan manusia dan kejahatan lainnya.

Kepada penyelidik Malaysia ia mengaku tidak sengaja terkirim ke Malaysia karena tertidur di kontainer saat bersembunyi dari teman-temannya waktu bermain petak umpet. Dia pun telah mencoba untuk minta tolong namun tidak ada seorangpun yang mendengarnya. 

Akhirnya bocah itu pun segera dibawa ke rumah sakit menggunakan ambulans. Fahim bercerita kepada aparat Malaysia bahwa ia tidak makan apapun selama enam hari terkunci di dalam kontainer. Beruntung dia dalam keadaan stabil dan diharapkan sembuh total. Setelah itu ia akan segera dipulangkan ke Bangladesh.

Pihak berwenang Malaysia mengkonfirmasi bahwa kejadian ini tidak berkaitan dengan perdagangan manusia atau kejahatan lainnya. Keterangan yang diberikan Fahim tidak meragukan sehingga Malaysia akan segera memulai proses untuk memulangkan Fahim ke Bangladesh.

Dengan kejadian ini Fahim menganggap dirinya beruntung karena dapat selamat bertahan hidup tanpa makanan dan air dalam waktu yang lama. Apalagi mengingat pengiriman kargo kapal yang dapat memakan waktu berminggu-minggu, kecil kemungkinan untuk selamat.***

Editor: Septyna Feby

Sumber: Berbagai Sumber Indiatimes.com

Tags

Terkini

Terpopuler