Imbas Tragedi Kanjuruhan, PSSI Hentikan Liga 1 Selama Sepekan dan Larang Arema Jadi Tuan Rumah

- 2 Oktober 2022, 11:34 WIB
Imbas Tragedi Kanjuruhan, PSSI Hentikan Liga 1 Selama Sepekan dan Larang Arema Jadi Tuan Rumah
Imbas Tragedi Kanjuruhan, PSSI Hentikan Liga 1 Selama Sepekan dan Larang Arema Jadi Tuan Rumah /ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto/foc

INFOTEMANGGUNG.COM - Buntut tragedi Kanjuruhan menyebabkan pertandingan liga satu harus dihentikan selama sepekan dan sanksi tegas dari PSSI yang membayangi Arema.

PT Liga Indonesia Baru (LIB) mengumumkan bahwa pertandingan liga 1 akan dihentikan sepekan setelah terjadi kerusuhan di stadion Kanjuruhan, Malang.

“Keputusan tersebut kami umumkan setelah kami mendapatkan arahan dari Ketua Umum PSSI. Ini kami lakukan untuk menghormati semuanya dan sambil menunggu proses investigasi dari PSSI,” ujar Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita, pada Minggu, 2 Oktober 2022.

Baca Juga: Pasca Kerusuhan Arema vs Persebaya, Berikut Beberapa Kemungkinan Sanksi FIFA yang akan Diterima Indonesia

Lebih lanjut Akhmad Hadian juga menyampaikan bela sungkawa atas tragedi Kanjuruhan yang terjadi pada Sabtu, 1 Oktober 2022. Tepatnya pada saat pertandingan dua klub asal Jawa Timur yaitu Arema vs Persebaya.

“Kami prihatin dan sangat menyesalkan peristiwa tersebut. Kami ikut berduka cita dan semoga ini menjadi pelajaran berharga bagi kita semua,” kata Akhmad Hadian.

Peristiwa memilukan yang baru saja terjadi menyisakan luka mendalam bagi sepakbola tanah air. Tragedi mencekam yang terjadi di stadion Kanjuruhan dikabarkan menelan korban jiwa sebanyak 127 orang. Selain itu tragedi tersebut juga menyebabkan fasilitas di stadion Kanjuruhan rusak parah dan kerusakan 13 kendaraan.

Baca Juga: Tragedi Kanjuruhan Malang, Korban Selamat Ungkap Suasana Mencekam di Stadion

Lebih lanjut, buntut dari tragedi Kanjuruhan ini tak hanya menyebabkan liga 1 ditunda selama sepekan, namun juga menyebabkan Arema mendapatkan sanksi tegas dari PSSI apabila terbukti terjadi kerusuhan di dalam lapangan.

Dilansir dari laman resmi PSSI, ketua umum PSSI Mochamad Iriawan menyampaikan bahwa Arema tidak bisa menjadi tuan rumah hingga akhir musim liga 1 2022-2023.

“Tim Arema FC dilarang menjadi tuan rumah selama sisa kompetisi musim ini," tukasnya.

Iriawan juga mengucapkan bela sungkawa kepada seluruh korban akibat insiden yang berlangsung dan menyampaikan bahwa PSSI akan segera menurunkan tim investigasi untuk mengusut tuntas kerusuhan yang terjadi di stadion Kanjuruhan malang.

Baca Juga: Kronologi Tragedi Kanjuruhan 1 Oktober 2022, Terkini 127 Orang Dinyatakan Meninggal Dunia

"PSSI menyesalkan tindakan suporter Aremania di Stadion Kanjuruhan. Kami berduka cita dan meminta maaf kepada keluarga korban serta semua pihak atas insiden tersebut. Untuk itu PSSI langsung membentuk tim investigasi dan segera berangkat ke Malang," kata Iriawan.

Seperti yang diketahui, tragedi Kanjuruhan bermula dari kekecewaan suporter Arema akibat kekalahan Arema dari Persebaya dengan skor akhir 2-3. Setelah peluit panjang wasit, beberapa suporter turun ke lapangan dan memicu terjadinya kericuhan.

Hingga saat ini PSSI tengah berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk melakukan investigasi terhadap tragedi Kanjuruhan.***

Editor: Septyna Feby

Sumber: PSSI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah